Rabu, 25 November 2015

Kisah dan hikmah anak yang buta



Satu hari, seorang ayah yang berasal dari keluarga kaya membawa anaknya dalam satu perjalanan keliling negeri dengan tujuan memperlihatkan pada si anak bagaimana miskinnya kehidupan orang-orang disekitarnya. Mereka lalu menghabiskan beberapa hari di sebuah rumah pertanian yang dianggap si ayah dimiliki keluarga yang amat miskin.

Setelah kembali dari perjalanan mereka, si ayah menanyai anaknya :

“Bagaimana perjalanannya nak?”.

“Perjalanan yang hebat, yah”.

“Sudahkah kamu melihat betapa miskinnya orang-orang hidup?,” Si bapak bertanya.

“O tentu saja,” jawab si anak.

“Sekarang ceritakan, apa yang kamu pelajari dari perjalanan itu,” kata si bapak.

Si anak menjawab :

Saya melihat bahwa kita punya satu anjing, tapi mereka punya empat anjing.

Kita punya kolam renang yang panjangnya sampai pertengahan taman kita, tapi mereka punya anak sungai yang tidak ada ujungnya.

Kita mendatangkan lampu-lampu untuk taman kita, tapi mereka memiliki cahaya bintang di malam hari.

Teras tempat kita duduk-duduk membentang hingga halaman depan, sedang teras mereka adalah horizon yang luas.

Kita punya tanah sempit untuk tinggal, tapi mereka punya ladang sejauh mata memandang.
Description: kumpulan kisah inspirasi terbaik
Kita punya pembantu yang melayani kita, tapi mereka melayani satu sama lain.

Kita beli makanan kita, tapi mereka menumbuhkan makanan sendiri.

Kita punya tembok disekeliling rumah untuk melindungi kita, sedangkan mereka punya teman-teman untuk melindungi mereka.

Ayah si anak hanya bisa bungkam.

Lalu si anak menambahkan kata-katanya : “Ayah, terima kasih sudah menunjukkan betapa MISKIN-nya kita”.

Hikmah yang bisa diambil dari
kisah inspirasi diatas :
  • Kaya dan Miskin tergantung pada persepsi kita sendiri, bukan pada penilaian orang lain.
  • Orang lain yang tampak miskin bagi kita, boleh jadi termasuk kaya menurut orang lain, atau bahkan mereka sendiri
  • Kisah diatas mendorong kita untuk selalu melihat perspektif lain

Rabu, 23 September 2015

CONTOH TEKS ALKHUSNA PILDACIL



TEKS PIDATO
BERLAKU JUJUR

            Assalaamu’alaikum warohmatulloohi wabarokaatuh
            Alhamdulillah wa syukurillah, mayyahdillaahu fala mudhiilalah wamayyudhlilhu fala haadhiyalah. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu annaa muhammadan abduhu warosuluh.
            Hadirin yang saya hormati dan Insya Allah dimuliakan oleh Allah, tak henti-hentinya, tak bosan-bosannya senantiasa kita panjatkan puji syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT. Atas berjuta-juta nikmat yang telah dicurahkan kepada kita. Sholawat serta salam senantiasa kita haturkan kepada uswatun khasanah kita, nabi Muhammad SAW, para shahabat serta keluarga beliau.
            Pripun pawartasipun pak...buk...? Alhamdulillah semoga baik-baik saja nggih...
            Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan tausyah dengan tema BERLAKU JUJUR. Salah satu akhlaq terpuji yang mampu mengantarkan pemiliknya meraih derajat dan kehormatan yang tinggi, baik di mata Allah maupun di mata sesama manusia.
Kejujuran senantiasa mengarahkan umat manusia kepada kebajikan, dan kebajikan akan mengantarkan pelakunya meraih derajat tinggi di dalam surga. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
Innashshidqa yahdii ilal birri wa innal birro yahdii ilal jannah...”
Yang artinya: “Sesungguhnya jujur menunjukkan kepada kebajikan dan kebajikan menunjukkan jalan ke surga...” (HR. Bukhari dan Muslim)
            Hadirin yang dimuliakan Allah, a muslim should be honesty in everything, although he get destruction. ( e muslim sut bi hanesti in evrithing, olthow hi get distraksien)
Seorang muslim hendaknya selalu melakukan kejujuran walaupun dirinya mengalami kehancuran, mendapat ancaman maupun tekanan. Karena apa??? Karena pada hakikatnya di dalam kejujuran terdapat kesuksesan, keselamatan, dan kemuliaan. Hanya orang jujur yang akan meraih derajat tinggi, kebahagiaan lahir batin, dan keberhasilan yang luar biasa. Seperti firman Allah pada QS. Al Maidah : 8
Ta’awudz.... Yaaa ayyuhalladziina aamanuu kuunuu qawwaamiina lillaahi syuhadaaa a bilqisth....
Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil.”  
Sebuah lagu yang mengajak kita untuk berlaku jujur.

Bicara jujurlah, jangan kau berbohong
Jaga lisanmu kawan
Hatimu kan tenang, takkan dirisaukan
Engkau akan dipercaya
 
            Wahai saudaraku, ayuukkkk kita budayakan jujur, mari kita budayakan malu. Malu untuk berbohong, malu untuk berkhianat, dan yang paling penting adalah malu untuk melanggar larangan-larangan Allah SWT.
            Apakah kita mau disebut sebagai seorang pembohong?
            Apakah kita mau disebut sebagai seorang pendusta?
            Apakah kita mau disebut sebagai seorang munafik???.... tentu TIDAK !
Hadirin yang saya hormati, sebagai seorang mukmin, kita harus menjauhi perbuatan bohong, karena bohong merupakan salah satu ciri orang munafik. Sedangkan seseorang yang memiliki sifat munafik tidak ada tempat baginya kecuali neraka.
            Adakah yang ingin masuk neraka???  Tidak kan....? maka dari itu mangga sedaya kita laksanakan perintah Allah serta kita jauhi larangan-laranganNya. Deal or no deal ??? ok DEAL ! niki di catet malaikat lho yaa... 
Saudaraku yang dirahmati Allah,
I think that’s all, thanks for your time and your attention (Ai ting thets ol, thengs for yor taim en yor etensien. Ai hop it cen gif benefit tu as en wi can eplei in awer laif).
Keep spirit !
Akhiru kalam,
Wassalaamu’alaikum wr. wb.



TEKS PIDATO
MENJAGA PERGAULAN

            Assalaamu’alaikum warohmatulloohi wabarokaatuh
            Alhamdulillah wa syukurillah, mayyahdillaahu fala mudhiilalah wamayyudhlilhu fala haadhiyalah. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu annaa muhammadan abduhu warosuluh.
            Wilujeng siang.... pak... bukkk..mas bro.. mbak broo..
            Hadirin yang saya hormati dan Insya Allah dimuliakan oleh Allah, tak henti-hentinya, tak bosan-bosannya senantiasa kita panjatkan puji syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT. Atas berjuta-juta nikmat yang telah dicurahkan kepada kita. Sholawat serta salam senantiasa kita haturkan kepada uswatun khasanah kita, nabi Muhammad SAW, para shahabat serta keluarga beliau.
            MENJAGA PERGAULAN, I think that’s an interesting topic, espcecially to young generation (ai ting thets en interesting topik, espesieli tu yang jeneresien). Topik yang menarik untuk dibicarakan, bagaimana tidak? Generasi pada dewasa ini, perlu mendapatkan perhatian khusus, perhatian yang ekstra.
ngakunya ada tambahan jam pelajaran eeeee.... ternyata tawuran
ngaku mengerjakan tugas eeee.... ternyata pacaran di karetan
Ijin belajar kelompok eeee... ternyata minum-minuman
Kalo kata bang haji rhoma... TERLALU!
Masya allah..... na’udzubillahi min dzalik.
            beberapa musuh-musuh Islam untuk pemuda Islam yaitu, 3S3F.
S yang pertama, Sports: saking asyiknya main bola, lupa ngaji. Saking asyiknya nonton bola, lupa sholat. Nate mboten rencang-rencang???
S yang kedua, Song: musik-musik yang kini merajai dunia anak remaja, misal K-POP. Hampir semua anak muda kenal, tahu apa itu musik korea, siapa saja mereka. Bahkan tanggal lahir, hobi, lagu-lagunya, serta karakter-karakternya, mereka hafal diluar kepala. Rela antri berjam-jam demi mendapatkan tiket konser. Tapi apa??? Coba kita tanya, sudah hafal berapa juz mbak? maz???  Kalo saya baru hafal juz’amma og, “Juz’ammaaaa....”  J
S yang ketiga, Sex: S terakhir yang paling berbahaya, titik awal munculnya berawal dari hal-hal yang sepele. Contoh : berjabat tangan dengan yang bukan mahromnya. Ada sebuah hadits yang menerangkan bahwa, “masih ringan ditusuk dengan jarum besi di kepala mereka, daripada bersentuhan dengan yang bukan mahronya”. Seperti halnya yang tercantum dalam QS. Al Isra’: 32,    
A’uudzubillahi minasysyaithoonirrojiim..... Walaa taqrobuzzinaa innahuu kaana faakhisyatawwasaaa assabiilaa
“dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan  yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”
So, mangga rencang-rencang, sareng-sareng kita memilih manakah yang haq dan mana yang bathil. Yang mungkin masih ada yang pacaran, kata ustadz Felix Xiau ”UDAH PUTUSIN AJA” !   Setuju mboten???... ok fix !
            Hadirin yang saya hormati, 3F yang selanjutnya yaitu Fashion, Fun, Film. Tiga musuh yang saling berjalan berdampingan. Anak remaja, mudah sekali untuk mengikuti trend yang ter-update. Seringkali mengutamakan style, dibandingkan dengan mudharatnya, jilbab dibentuk sebegitu rupa, berpakaian seperti telanjang. Hanya mengedepankan kesenangan dan kepentingan sosial saja.  Masya allah......! Selain dikarenakan jauhnya mereka dari Al Quran dan As Sunnah, faktor pergaulan pun sangat mendominasi.
Agama  seseorang itu dilihat dari lingkungannya, dilihat dari teman dekatnya, teman dia berinteraksi siapa”. Jadi, memilih teman itu perlu.

            Hadirin yang dimuliakan Allah, kalau membahas tentang tema yang satu ini, waktu seminggu pun dirasa sangat kurang. Tapi apa daya, kita harus berpisah karena waktu yang memisahkan kita.... 

I think that’s all, thanks for your time and your attention.  I hope it can give benefit to us and we can apply in our life. (Ai ting thets ol, thengs for yor taim en yor etensien. Ai hop it cen gif benefit tu as en wi can eplei in awer laif).
 Don’t be perfect just be respect !

Akhiru kalam,
Wassalaamu’alaikum wr wb.

 

Kamis, 07 Mei 2015

My First Short Story



Sahabat Sejatiku, Sahabatku Malang
            “Allohu Akbar……….Allohu Akbar……..!!!!!!!”
            Kumandang adzan menggema membangunkan ku, untuk bergegas mengambil air wudhu.
“Bangun……..bangun………! weyy….. buruan sholat shubuh !” teriakku pada Ivan dan Dion.
“HuagGhhhh…..! jm berapa sich?” Sahut Ivan sembari mengucek matanya.
“Udah jam 04.30, ayooo ! buruan bangun  !” kataku pada Ivan.
“Wahh.., udah setengah lima zaww?” Tanya Dion.
“Ya udah yuk, Sholat bareng”. Ajakku pd kedua temanku.
“OKeyyy…..!” sahut keduanya.(kemudian sholat subuh berjama’ah)
Seperti biasa, sebelum berangkat sekolah, kita bertiga harus antri dulu buat mandi dg anak kos yg lain. Maklumlah, rumah kita dengan sekolah jauh. Jadi, dari pd PP kita pilih ngekos aja dech, itung2 latihan mandiri.
            Aku dan Ivan sudah berteman sejak SMP,sedangkan mengenal Dion saat kita menjalani MOS di SMA. Saat ini, kita ber3 du2k di klz Xll.
            2 bln lg UN akan dilaksanakan , untuk itu waktu untuk bermain,bergurau harus dikurangi. Setiap hari maupun di sekolah, ataupun di kamar kos, kita selalu belejar dengan giat. Hingga 2 bln berlalu,saat berperangpun dimulai, sebelum berangkat ke sekolah, kita tak lupa untuk memohon do’a restu kpd ibu kos dan terutama keluarga di rumah. Sesampainya di sekolah kita sedikit membuka buku pelajaran guna mengingat SKL yg akan diujikan pd hari ini.
“TENG…….tengggg……teng..!!!” lonceng tanda masuk berbunyi, dg membaca basmallah, kulangkahkan kaki menuju pintu masuk klz. Kubaca soal 1 & sampai sejauh ini, belum menemui kesulitan. Hingga lonceng tanda berakhirnya waktu usai.
“Alhamdulillah….!” Ucapku usai mengerjakan soal UN.
“Alhamdulillah, aku dpt mengerjakan soal2nya, tp…. Ada juga bbrpa soal yg aku ragu untk menjawabnya, kalo kamu gimana Bay?” Tanya Ivan pdku.
“Hemm… aku juga sama, kalo kamu Dion?” tanyaku pd Dion.
“Iya, sama.. “jawab Dion.
“Semoga kita semua lulus zzaaww…….. Amiiieeeen “ sahut kita bertiga.
            Hari demi hari telah berlalu, UN pun usai. Hanya do’a yg tak henti2 kami panjatkan. Kita hanya dapat bertawakal, setelah berjuanh dan berperang. 1bln tlah berlalu, pengumuman pun telah didepan mata. Tanggal 26 Mei 2009, bertepatan dg hari rabu, Q,Ivan, dan Dion berangkat bersama menuju ke sekolah.     
Sepanjang perjalanan menuju ke sekolah jantung berdebar2 untuk menanti sampai di sekolah. “Kiriii……..kiri…….kiriiiiiiiii !!! teriak kondektur. Sampai di sekolah ternyata sudah banyak teman2 yg sampai disana. Aku & Ivan mempunyai cita2 yg sama, yaitu  menjadi seorang pengacara. Jadi, kita berdua bertekat untuk melanjutkan pendidikan ke Universitas, agar impian dan cita2 kita dapat terwujud. Lain halnya dg Dion, karena dia mempunyai postur tubuh yg tinggi dan badan lumayan gagah, dia ingin bercita2 menjadi polisi. Yach.. kita semua saling mendukung.
            “ Mohon perhatian, hasil dari kelulusan akan ditempel pd papan ya akan diletakkan ditengah lapangan upacara, pukul 14.00 siang.” Setelah mendengar pengumuman dari pihak sekolah, Q, Ivan & Dion melangkahkan kaki menuju ke moshola yd ada di sekolah, untk melaksanakan sholat dhuhur. Sembari menunggu pukul 2 siang, Q, Ivan & Dion berjalan menuju lapangan upacara dg jantung yg terus berdebar2.
Kulihat sekelilingku ada yg berbincang2, ada yg bermain hp bahkan hasil kelulusan belum di umumkan, ada yg sudah menyiapkan piloks, spidol dll. Kulihat jam munujukkan pukul 2 siang tepat. Bp/Ibu gru telah meletakkan papan yg ditutupi kain. Saking penasarannya, semu siswa langsung berlari menuju papan2 yg terpampang di lapangan upacara.
            Satu per satu  kucari namaku dipapan, dan akhirnya kulihat namaku Bayu Prasetyo dg keterangan LULUS. Sujud syukur kupanjatkan kpd Allah SWT. Akhirnya perjuangan selama 3 th tlah membuahkan hasil yg baik. Kucari 2 shbt ku Ivan & Dion.
 “Ivan…. Dion…….! Gimana kalian luluskan???? “ Tanyaku pd ke2 rekanku.
“Bayu……. Q LULUS.!!!”  Teriak Ivan dg mata berkaca2.
“Alhamdulilah, kamu Dion? Lulus kan?” Tanyaku pd Dion.
“Q LULUS Van, Bay, Q lulussss……… !” teriak Dion.
Q melihat kawan2 yg lain, ada yg lg corat coret, ada yg teriak, ada yg menangis bahagia, & ada jiga yg menangis karena akan berpisah dg sahabat2nya. Tetapi, berbeda dg Q, Ivan & Dion. Kita ber3 langsung pulang & menghubungi ortu yang ada di rumah .
Sehari  tlah berlalu, Q, Ivan & Dion berkemas2 untk pulang ke rumah masing2. Saat itulah terakhir kita bertemu dg Dion, karna dia akan melanjutkan pendidikan di kepolisian. Berhubung rumah ku dg Ivan satu kota, jadi kita pulang kampung bersama2.  
            Di terminal Q dan Ivan mencari bus dg trayek Jakarta/Jogja. Disepanjang perjalanan, kita berbicang2 mengenai pendidikan selanjutnya. Setelah berdiskusi “Bay, gimana selanjutnya?” Tanya Ivan padaku.
“Q sih berharap bias satu kampus, gimana? “ Jawabku.
“Iyach sih, Q juga berharap sama, rumah kita kan nggak terlalu jauh ! sahut Ivan.
Oceyy……..”(sambil tosss bersam).
“Terminal  Jogja ……Jogja…….! “Teriak kondektur.
            Sesampai di terminal, kita berdua saling berpamitan untuk pulang ke rumah masing2.
Sembari menunggu ijazah, Q & Ivan saling kontak untuk membicarakan masalah pendaftaran.
Bayu : “Halo, assalamu’alaikum?”
Ivan  : “ Wa’alaikumsalam!” Ya Bay, gimana?
Bayu : “Gimana kalo besok kita bertemu disana saja, nanti kita bisa tahu                                persyaratannya.?”
Ivan  : “ Oh gitu, OK ok. Q setuju.”
Bayu : “ jgn lupa z jam 08.00
Ivan  : “ ok ok”
Bayu : “ ya udah ya, assalamua’laikum?
Ivan  : “ ya, wa’alaikumsalam.”
Setelah kita tahu persyaratannya, kita berdua langsung mendaftar. Setelah 1 bln kemudian, tak disangka Q & Ivan berhasil masuk di Universitas.
            3 thn berlalu, biasanya kulihat Ivan du2k did pan bangkuku. Namun minggu2 ini Q tdk menemukan batang hidungnya. Setiap Q  dtng ke rumahnya Q tdk pernah menemuinya. Kira2 dimana ya Ivan? Bisik hatiku. Hingga Q mulai membuat skripsi, Q sudah tdk pernah lg bertemu dgn nya. Sampai suatu hari, pukul 21.00 malam, Q baru pulang dari kampus setelah menyelesaikan tugas skripsiku. Mungkin karena terlalu lelah, ngantuk, dan kondisi jalan yg tdk bersahabat, tanpa kusadari ad pria yg mengendarai sepeda motor dg kecepatan tinggi, muncul dari persimpangan jln raya.
GUbbrrak ………!! Jatuhlah Q dg pria itu. Beruntung Q dpt mangerem sepeda ku meskipun terjatuh. Kucoba untuk membantu pria itu, kulihat tdk terjadi apa2 dgnnya, hanya saja sepeda motornya agak rusak tapi setelah kulihat dgn teliti, terlihat ceceran darah di bagian tubuhnya, setelah kucopot helmnya,
            “Astaghfirullah……! Ivaaaaannn…. ! ini benar kamu Ivan ?”  teriakku pda sesosok yg menurutku dia itu Ivan, sahabatku.
            “Bab….bab….bayyuu.? ini gue Ivan Bay.” Jawab pria itu. Kucoba untuk meraba tubuhnya , dan ternyata ada luka tembak dibagian perutnya, tdk hanya itu, Q juga menemukan barang yg menurutku itu shabu2.
“ Van, jelasin pada Q ini apaan ? apa yg terjadi selama ini? Loe kenapa Van?” Tanyaku pada Ivan.
“Ma….ma….maaf Bay, selama ini Q hancur Bay, HANCURRR (jwb Ivan sambil terbata-bata menahan sakit).
“Kenapa kamu?  Apa maksudmu? Tanyaku pada Ivan yg tergeletak di jalan.
“Orangtua ku  Bay, mereka bercerai Bay, Cerai….!!” Jwb Ivan.
“Masya Allah !, tapi kenapa kamu harus memilihjalan seperti ini Van?” tanyaku pada Ivan diiringi dgn tetesan air mata.
“Q dah putus asa Bay ! maafin Q Bay, kita tidak bias meraih cita2 bersama. Sekarang cepat kamu pergi !!” (suara sirine polisi terdengar)
“Enggak, enggak Van, Q nggak bisa tinggalin kanu dgn keadaan seperti ini !” jawabku.
“Pergi Bay, cepat pergi……pergi……… kamu harus melanjutkan cita2 mu. Cepat pergi Bay, pergi……….( dgn nada mengusir).
“Tap, tap…..tapi Van? Ivan…….. Ivan……. Bangun Van……bangun….! Kamu nggak boleh pergi ! teriakku pada Ivan.
            Suara sirine semakin dekat. Berat kaki ku untuk meniggalkan sahabatku yg tergeletak tak berdaya. Namun Q tdk mau menanggung resik Ku lihat di spion sepeda motorku , mobil polisi berhenti untuk menangkap Ivan. Tak tega mata & hatiku menyaksikan & merasakan semua peristiwa itu. Saat itulah terakhir Q bertemu dgn Ivan, sahabatku.
            Setelah hasil skripsiku diumumkan lulus, Q langsung melaksanakan wisuda dan akhirnya Q berhasil menjadi seorang pengacara.
            “Van, Q berhasil, sekarang cita-cita kita telah tercapai, Van”. Namun sayang, kita tidak bias menepati janji yg telah  kita buat bersama.” Tak kusadari tetesan air mata jatuh diatas gundukan tanah dan kulihat senyuman sosok Ivan diatas tanah yg tertancap batu nisan tertuliskan IVAN SURYA PRATAMA BIN SASONGKO

The End